Rabu, 09 Desember 2015

Beauty is pain (?) Part 2

Apa yang bikin beda antara facial di salon dgn di klinik?
Jawabannya adalah.......

Rasa sakitnya, cyiiin.

Waktu aku facial di salon kayaknya enjoy aja tuh. Ga pake mengerang kesakitan paling cuma meringis manis aja.
Sedangkan waktu facial di klinik............
"MAMAA.... AKU MAU PULAANG! SAKIIIT!!!!!"
Tapi karena inget umur akhirnya jeritan itu hanya berteriak- teriak dlm hati aja :p

Singkat cerita, selesai facial muka aku kayak orang ditabok karena merah- merah unyu gitu. Besoknya ngajar. Rasanya pengen pake masker aja selama ngajar karena takut ditanyain sm murid, "bu guru mukanya kenapaa??" Untunglah murid- muridku ngga ada yg nyadar kalo muka bu gurunya merah unyu gitu.

Tapi beberapa hari kemudian, merah- merahnya hilang dan Alhamdulillaah.. muka berasa halus lembut kaya pipi bayi :3 Syukurlaaah..

Berikut aku kasih tips untuk yg baru pertama kali facial di klinik kecantikan.

1. Ngga usah takut. Rileks aja. Yaa walaupun sakit tapi usahakan tetep dalam keadaan tenang. Gigit bibir aja kalo emang sakitnya kebangetan.

2. Setelah facial, kompres muka pake air dingin. Biar muka ngga terlalu 'stress' krna habis dicungkil- cungkil.

3. Percaya diri. Setelah facial, muka ngga langsung balik seperti semula. Usahakan tetap percaya diri walaupun muka bentol- bentol dan merah kayak ditabokin.

4. That's your life so enjoy your life. Don't listen what people say about your face even your life. Okay?! ^^

Beauty is pain.
Yes, beauty is pain.

Minggu, 06 Desember 2015

Beauty is pain (?)

Ada quote yg mengatakan, " beauty is pain". True or false?

Dulu pertama kali denger quote itu aku berpendapat.. "ah masa sih cantik itu sakit?"

Tapi kini aku berubah pikiran karena menurutku beauty is pain itu absolutely true!!!
Mau cantik tapi sakit?
Itulah facial.

*cantik di sini bukan cantik yg tibatiba criiiing.. berubah jadi hidung mancung alis tebel muka baby face yaa.. tapi lebih ke cantik sehat gitu, hehe :D do a treatment for healthy face, cieilah..*

Jadi pada beberapa waktu yg lalu, aku ke medical aesthetic atau bahasa mudahnya, klinik kecantikan.
Oke fine, aku emang bukan tipe perempuan yg suka nyalon- nyalon gitu, tp untuk suatu keperluan, aku pikir sepertinya aku butuh juga di treatment. Berbekal blogwalking dan ketemulah dengan sati blog yg me- review sebuah klinik kecantikan di Bekasi.
Singkat cerita, utk pertama kalinya dalam hidupku selama 22 tahun ini aku menginjakkan kaki di sebuah klinik kecantikan. Langkah pertama yg dilakuin yaitu membersihkan wajah dr kotoran atau debu- debu yg menempel dan selanjutnya dokter ambil tindakan. Karena dokter ngeliat muka aku banyak 'landak'nya jadilah step selanjutnya di facial. Dalam sejarah hidupku, ini termasuk facial ke dua ku. Yang pertama aku pernah facial di salon waktu zaman SMA di asrama (izinnya mah ke supermarket beli something important tp mampir bentar ke salon, wkwk)
Tapi ternyata... facial di klinik ini berbeda sodara- sodaraaaa!!!!

Apa yang bikin beda ?

Bersambung.....

*tunggu episode selanjutnya yaa (berasa sinetron) :p